Bawa Aspirasi, 893 Perangkat Desa Cilacap Ikuti Silatnas PPDI

YES RADIO, Cilacap : Ratusan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia atau PPDI Kabupaten Cilacap bertolak menuju Jakarta, pada Selasa (24/01/23).
Para perwakilan 269 desa se-Kabupaten Cilacap tersebut akan bergabung dengan perangkat desa dari seluruh nusantara untuk menyampaikan aspirasi dalam Silaturahmi Nasional PPDI Jilid III di Ibu Kota.
Sebelum pemberangkatan, rombongan berkumpul di Alun-alun Kecamatan Wanareja.
Mereka mendapatkan pengarahan dari Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik atau Kesbangpol Kabupaten Cilacap – Taryo.
Taryo berpesan, agar perangkat desa tetap menjaga kebersamaan, kekompakan, keamanan dan ketertiban.
“Jaga kebersamaan, jaga kekompakan, jaga keamanan, jaga ketertiban ketika saudara-saudara kita berada di Ibu Kota. Jaga keselamatan, jaga nama baik, jangan sampai terpengaruh oleh hal-hal yang tidak diinginkan”, ungkap Taryo.
Selain itu PPDI Kabupaten Cilacap merupakan duta daerah, sehingga harus tetap membawa dan menjaga nama baik Kabupaten Cilacap, jangan sampai terpengaruh dengan hal-hal yang tidak diinginkan.
Ketua PPDI Kabupaten Cilacap – Iis Kustiono mengungkapkan, ada sejumlah aspirasi yang akan disampaikan dalam forum akbar tersebut.
Diantaranya terkait Nomor Induk Perangkat Desa atau NIPD dan revisi sejumlah regulasi.
“Ke Gelora Bung Karno (Silatnas). Mau ketemu Komisi II DPR RI dan menteri-menteri di sana. Tujuannya agar kesejahteraan perangkat desa lebih baik lagi karena tanggung jawabnya sama sebagai abdi negara”, tegas Iis.
Dijelaskan, NIPD penting untuk menguatkan kedudukan perangkat desa sebagai bagian dari penyelenggara pemerintahan, terutama dalam tata kelola administrasi pemerintahan desa.
Kemudian masa jabatan tetap mempertahankan maksimal 60 tahun sesuai Undang Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.
Senada Camat Wanareja – Irwan Arianto berpesan agar perangkat desa tetap menjaga kekompakan.
Selain menyampaikan aspirasi, mereka juga dihimbau dapat menimba ilmu dari perangkat desa daerah lain.
“Silakan komunikasi dan koordinasi dengan daerah lain yang di desanya sudah maju. Jadikan Silatnas ini ajang sharing informasi dan pengalaman agar saat kembali ke Cilacap ada ilmu baru”, kata Irwan.