YES RADIO, Cilacap : Suhu di Cilacap dalam beberapa hari terakhir ini terasa dingin.
Padahal dalam catatan BMKG Cilacap, puncak musim kemarau diprakirakan baru akan terjadi Agustus nanti.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo menjelaskan hasil pengamatan suhu udara di Stasiun Meteorologi dan Pos Pengamatan cuaca Bandara Tunggul Wulung menunjukkan, suhu minimum saat ini 20,4 derajat sampai 24 derajat Celcius pada 26 Juli 2020.
“Suhu 20,4 derajat celcius tergolong suhu dingin meski masih dalam kategori normal” ujar Teguh.
Lebih lanjut di daerah pegunungan, suhu udara akan semakin dingin berbeda dengan wilayah pesisir.
“Jika dilihat dari laju penurunan, suhu udara akan turun 0,5 derajat per kenaikan 100 meter” kata Teguh.
Catatan suhu ini masih berpotensi lebih dingin karena puncak kemarau diprakirakan baru akan terjadi Agustus mendatang.
“Indikasi suhu dingin masih berlangsung hingga akhir Agustus atau sampai awal September. Kemunculan kabut di pagi hari sebagai hal yang wajar di musim kemarau” imbuhnya.
Diungkapkan, dari catatan BMKG suhu udara terendah pernah terjadi pada 14 Agustus 1994, yakni 17,4 derajat celcius.