YES RADIO, Cilacap : Isu lingkungan hingga menjaga keberagaman Indonesia menjadi topik hangat yang diangkat oleh dua pasangan calon Ketua OSIS SMP Pius Cilacap dalam debat publik, di aula sekolah, Kamis (23/1/2020).
Debat publik menjadi sesi adu visi, misi dan program dari pasangan calon sebelum hari pencoblosan.
Ada dua pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS yang beradu program, masing-masing nomor urut 1, Julius Wijaya Agung – Mae Clarrence dan nomor urut 2, Benedicta Geraldine Wibowo – Moses Marchell Abednego Hape.
“Visi kami adalah menjadikan siswa-siswi SMP Pius memiliki prestasi unggul berdasarkan spiritualitas hati dan wawasan Adi Wiyata” kata Julius.
Selanjutnya, ia juga menginginkan para siswa SMP Pius mampu menjaga dan cinta keberagaman tanpa membedakan Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA).
Sedangkan Benedicta Geraldine Wibowo menawarkan visi menjaga nama baik sekolah dengan prestasi serta kegiatan yang inovatif dan kreatif.
“Program yang kami rancang adalah seminar, recycle show, hari batik, valentine, kuliner, dan Pius Got Talent” ujarnya.

Guru pembina OSIS, Vincentius Prita Iswandaru menerangkan dari hasil seleksi dan fit and proper test, hanya ada dua pasangan calon yang lolos.
“Debat publik menjadi sarana pembelajaran bagi anak-anak untuk berani bicara di depan umum, menambah pengetahuan tentang demokrasi melalui Pemilu serta mengetahui visi dan misi calon ketua untuk menentukan pilihan” terangnya.
Rm. Teguh Santosa, Pastor di Paroki Stephanus Cilacap selaku panelis mengapresiasi tradisi debat public di SMP Pius untuk mengajarkkan anak-anak mengembangkan visi pribadai dan sekolah.
“Ini sangat baik untuk mengembangkan cara pembelajaran sehingga tumbuh kembang dalam kedewasaan, sekaligus sarana pembelajaran politik sejak dini” ungkapnya.
Sementara itu tahap pemungutan suara direncanakan Jumat (24/1/2020) melibatkan seluruh siswa, guru, dan karyawan. (sdy)