YES RADIO, Cilacap : PT PLN Indonesia Power UBP Jateng 2 Adipala bersama Pemkab Cilacap dan stakeholder melakukan penanaman pohon cemara laut di Pantai Lanchang – Desa Widarapayung Kulon – Kecamatan Binangun, Cilacap, Rabu (05/06/24).
Kegiatan ini sebagai upaya preventif terhadap potensi bencana tsunami dan abrasi pantai, serta dalam rangka peringati Hari Lingkungan Hidup sekaligus pelaksanaan Program Employee Green Involvement tahun 2024.
Senior Manager PT. PLN Indonesia Power UBP Jateng 2 Adipala – I Wayan Arimbawa mengungkapkan, dalam kolaborasi ini PLN menanam 700 bibit pohon cemara laut di bibir Patai Lanchang.
Penanaman ini bertujuan untuk mencegah abrasi dan mengurangi dampak jika terjadi tsunami.
Selain itu, aksi ini juga sebagai bentuk tanggungjawab sosial perusahaan kepada lingkungan masyarakat sekitar.
“Ini harus kita jaga terus, peran kami tidak hanya memproduksi listrik tapi juga mempunyai peran tanggungjawan sosial, memperkuat ketahanan terhadap bencana,” ujarnya.
Selain Pantai Lanchang, hingga saat ini sudah ada lebih dari 1.000 bibit pohon cemara laut oleh PLTU Adipala.
Tanaman ini untuk membentengi garis pantai yang ada di Cilacap seperti Pantai Bunton, Pantai Widarapayung dan area sekitar perusahaan.
“Ke depan kegiatan ini akan terus di kembangkan lagi dengan terus menanam. Peran kami sebagai BUMN kolaborasi tanggungjawab sosial kami terhadap ketangguhan atau ketahanan bencana,” jelasnya.
Sementara itu Pj Bupati Cilacap – Awaluddin Muuri mengapresiasi perusahaan BUMN yang turut berkontribusi menjaga kawasan Pantai Cilacap.
Sebab selain sebagai tanggung jawab sosial, juga turut mendukung dalam mitigasi bencana alam dari abrasi pantai dan menjaga keindahan pantai yang jadi daya tarik wisata.
“Kami sampaikan apresiasi dalam mendukung mitigasi pantai dari bencana abrasi. Mudah-mudah dapat tumbuh, sehingga dapat menarik minat wisatawan. Kemudian bersih pantai, kami mendorong agar budaya masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya,” ungkap Awaluddin.
Ditambahkan, aksi tanam pohan cemara laut dan bersih pantai juga bersama pejabat Forkopimda, Dinas/instansi terkait, stakeholder, jajara PT PLN UBP Jateng 2 Adipala, serta para relawan dan masyarakat sekitar, dengan jumlah peserta sekitar 500 orang.