Junjung Nilai Kebudayaan, Dafam Cilacap Mengenakan Pakaian Adat Saat Upacara Bendera

YES RADIO, Cilacap : Perayaan HUT RI Ke-75 pada tahun ini terasa berbeda karena di tengah pandemik Covid-19, sehingga membuat Pemerintah melarang kegiatan yang menimbulkan kerumunan.
Upacara bendera pada tahun ini pun dilaksanakan dengan lebih sederhana dan sangat minimalis, serta mematuhi protokol kesehatan.
Sama halnya Hotel Dafam Cilacap yang setiap tahunnya selalu menggelar kegiatan upacara peringatan HUT RI.
Namun pelaksanaan upacara bendera kali ini suasananya sedikit berbeda yakni dengan melaksanakan protokoler kesehatan seperti menggunakan masker, melakukan pengecekan suhu tubuh dan memastikan seluruh peserta upacara mencuci tangan sebelum dan sesudah upacara berlangsung.
Selain itu, segenap staff dan karyawan yang mengikuti upacara ini mengenakan pakaian adat lurik bagi karyawan laki-laki dan mengenakan kebaya bagi karyawan perempuan..
Hal ini bertujuan untuk menjunjung tinggi nilai kebudayaan sebagai salah satu kekayaan yang dimiliki Bangsa Indonesia.
General Manager Hotel Dafam Cilacap – Asep Suparman yang bertindak sebagai Pembina Upacara membacakan amanat Gubernur Jawa Tengah – Ganjar Pranowo.
Dalam amanatnya, Gubernur menyampaikan inspirasi dari Mbah Padmo Darsono (70) warga Dusun Girpasang – Kecamatan Kemalang – Kabupaten Klaten.
Yakni spirit dari Mbah Padmo yang harus terus dijaga untuk menghadapi tantangan ke depan. Gubernur menyatakan pesan Mbah Padmo, “Urip kui sanajan abot tetap kudu dilakoni. Ojo sambat lan ojo ngeluh. Ojo mandek sanajan dengkul wis ndhredeg” yang dalam Bahasa Indonesia artinya hidup itu walaupun berat harus tetap dijalani.
“Jangan mengeluh. Jangan berhenti meskipun lutut sudah gemetar. Di usia negara Indonesia yang ke-75 tahun, spirit jangan mengeluh itulah yang mesti ada di setiap dada kita. Seberat apapun kehidupan yang kita hadapi. Termasuk kondisi di tengah pandemi sebagaimana yang kita rasakan sekarang. Inilah saatnya kita menengok sanubari untuk menakar seberapa besar kadar cinta kita terhadap negeri. Kadar cinta itu tidak ditentukan seberapa penting posisi kita atau seberapa tenar nama kita. Namun agar setiap orang menjalankan tugasnya dengan ikhlas dan tatag”, tuturnya.
Kegiatan upacara ditutup dengan foto bersama dan menikmati coffee break serta membagikan hadiah lomba – lomba sebagai kegiatan untuk memperkokoh rasa persatuan dan kekeluargaan.
“Setiap karyawan di Hotel Dafam Cilacap agar semakin baik dalam memberikan pelayanan terhadap tamu yang telah dilaksanakan pada hari sebelumnya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan”, imbuhnya. (lus)