YES RADIO, Cilacap : Laga perdana PSCS Cilacap melawan Deltras FC Sidoarjo digelar di Stadion Wijayakusuma Cilacap, Senin (11/09/23).
Diketahui, dalam laga Liga 2 itu PSCS ditahan imbang 1-1 saat menjamu Deltras FC Sidoarjo.
Pada laga perdana ini, sejak peluit dibunyikan babak pertama, para pemain anak asuhan Widodo Cahyono Putro langsung melakukan serangan ke pertahanan PSCS Cilacap.
Terbukti, gawang PSCS yang dijaga Wisnu dapat dijebol pemain asing Deltras FC Jose Manuel di menit ke 8.
Tak berselang lama, PSCS dipimpin Kapten Arif Agung Mustofa membalas dengan menghimpun serangan.
Sepakan keras Elpin Pulu ke gawang Deltras mampu ditepis oleh penjaga gawang Bima Koto.
Setelah beberapa menit jalannya pertandingan, pertahanan PSCS Cilacap terus ditekan oleh para pemain Deltras.
Namun PSCS dapat keluar dari tekanan, dan mampu menjebol gawang Deltras FC lewat sepakan Rafael di waktu tambahan, sehingga waktu babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1.
Jalannya pertandingan babak kedua, anak asuhan Charis Yulianto meningkatkan tempo permainan.
Beberapa peluang tercipta dari para punggawa PSCS, namun dapat dipatahkan dan mendapat perlawanan sengit dari pemain Deltras FDi babak kedua ini, beberapa pelanggaran tercipta hingga memicu meningkatnya tensi para pemain.
Menjelang berakhirnya babak kedua, PSCS Cilacap mendapat peluang lewat sundulan Rafael, namun dapat ditepis oleh penjaga gawang Bima Koto.
Hingga peluit panjang babak kedua dibunyikan, skor sama masih kuat 1-1.
Hasil seri 1-1 ini menjadi catatan penting untuk membenahi sektor pertahanan lini belakang PSCS Cilacap, terlebih center back Temur Masharipov absen pada laga perdana tersebut karena cedera.
Pelatih PSCS Cilacap Charis Yulianto mengungkapkan, pihaknya kecewa karena tidak sesuai dengan harapannya yang seharusnya pertandingan ini bisa mengambil poin penuh.
“Pemain belakang kurang koordinasi, tapi selebihnya pemain cukup maksimal dan ia mengapresiasi seluruh pemain, serta tentunya banyak yang harus dievaluasi untuk laga selanjutnya”, ujarnya.
Ia menilai, para pemain di lini belakang pada awal pertandingan kurang koordinasi dan miskomunikasi dengan penjaga gawang, sehingga dengan mudah dijebol oleh pemain Deltras FC.
“Laga perdana melawan Deltras FC ini sebagai laga yang sulit, karena para pemain akan mendapat pressure, terlebih harus bermain maksimal untuk meraih poin penuh di kandang sendiri”, ungkapnya.
Hasil imbang melawan Deltras FC ini akan menjadi catatan dan evaluasi untuk menatap laga berikutnya.
Diketahui, PSCS Cilacap akan menjamu Persela Lamongan di Stadion Wijayakusuma pada Sabtu 16 September mendatang.