YES RADIO, Cilacap : Para pekerja maupun mitra kerja di lingkungan Pertamina Refinery Unit (RU) IV wajib mengenakan masker standar di masa New Normal.
Hal itu mengemuka dalam sosialisasi penggunaan masker standar yang diselenggarakan oleh Oil Movement (OM) 70, Production I Pertamina RU IV area Daily Check Up (DCU) area 70 , Jumat (13/11/20).
Section Head OM 70 – Ahmad Badrudin menegaskan area 70 sebagai dermaga utama untuk loading dan unloading Crude (minyak mentah) maupun produk merupakan aset vital perusahaan.
“Kami ingin memastikan seluruh pekerja dan mitra kerja di sini mengimplementasikan protokol Covid-19 dengan benar, salah satunya penggunaan masker standard,” ujarnya.
Masker standard yang dimaksud, lanjut dia sebagaimana protokol Covid-19 adalah masker berlapis 3 atau minimal lapis 2 yang di sisi dalamnya bisa disisipkan tisu.
“Masker lapis 3 atau minimal lapis 2 yang kami rekomendasikan. Ini wajib dipatuhi oleh pekerja atau mitra kerja demi mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan Pertamina,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan 4 poin komitmen pekerja dan mitra kerja, yakni patuh dan taat terhadap prosedur dan penggunaan masker standar di lingkungan kilang Pertamina Cilacap, menyampaikan dan mengharuskan pekerja di seluruh vendor menggunakan masker standar, berperan aktif dalam antisipasi penyebaran dan menjaga contact tracing, serta menerima sanksi jika tidak mematuhi peraturan tersebut.
Kegiatan diikuti oleh 30 pekerja dan mitra kerja, khususnya yang selama ini berinteraksi di kilang area 70 dengan pemateri Erica Cellyawati Simanjuntak dari Medical RU IV Cilacap.
Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina RU IV Cilacap – Hatim Ilwan menerangkan Pertamina menerapkan protokol kesehatan secara ketat di seluruh area kerja, kilang, rumah dinas, dan Rumah Sakit Pertamina Cilacap.
“Pertamina RU IV merupakan kilang terbesar dan paling strategis di Indonesia. Protokol kesehatan harus diterapkan secara ketat demi menjaga kesehatan para pekerja sebagai aset yang paling berharga,” katanya.