YES RADIO, Cilacap : Insiden kebakaran terjadi di Perum Gumilir Indah – Kelurahan Kebonmanis – Kecamatan Cilacap Utara – Kabupaten, Cilacap, Kamis (27/03/25).
Diketahui. kebakaran tersebut dipicu karena regulator gas yang bocor.
Untungnya, tidak ada korban jiwa atau luka berat dalam kejadian ini.
Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap – Supriyadi mengungkapkan, kejadian ini bermula ketika pemilik rumah Delmawati (71), yang sedang memasak mendengar suara mendesis dari selang regulator tabung gas miliknya.
Ketika pemilik rumah merasa khawatir akan potensi bahaya, ia meminta bantuan kepada saudaranya untuk memeriksa tabung gas tersebut.
Namun saat mencoba melepas selang regulator, api tiba-tiba menyambar dari regulator tersebut dan mengenai tubuhnya dan menyebabkan luka bakar.
“Selang regulator yang rusak inilah yang menjadi penyebab kebakaran. Api keluar dengan sangat cepat, dan saudara Riski menjadi korban pertama yang terkena semburan api. Tabung gas tersebut bahkan gosong karena semburan api yang lama,” jelas Supriyadi.
Beruntung saat kejadian, warga segera bertindak cepat dengan menutup tabung gas menggunakan handuk basah, kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut ke Pos Damkar Cilacap.
Pos Damkar Cilacap yang menerima laporan langsung bergerak cepat dan setibanya di lokasi, upaya pemadaman dilakukan dengan menghabiskan sekitar 2000 liter air dan berhasil mengendalikan api dalam waktu singkat.
“Kami memberi respons cepat dalam waktu sekitar 5 menit setelah menerima laporan, dan kami berhasil mengendalikan situasi dengan aman,” ujarnya.
Dalam insiden ini, korban luka bakar ringan adalah Riski Moro Priyadi, seorang karyawan swasta berusia 45 tahun.
Dikatakan, kerugian material diperkirakan sekitar Rp3.000.000 akibat kerusakan pada tabung gas dan peralatan di sekitar lokasi kebakaran.
Kepada masyarakat, Supriyadi mengimbau untuk selalu memeriksa kondisi tabung gas dan regulator secara rutin untuk mencegah potensi kebakaran yang disebabkan oleh kebocoran atau kerusakan alat.
Ia juga menyarankan agar warga segera menghubungi petugas jika terjadi kejadian serupa, untuk penanganan yang cepat dan tepat.